Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Junita Malau Siap Rebut Emas Kejuaraan Dunia Wushu

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 20 November 2014, 22:49 WIB
Junita Malau Siap Rebut Emas Kejuaraan Dunia Wushu
net
rmol news logo Indonesia membuka peluang merebut dua gelar pada ajang Kejuaraan Dunia Wushu nomor Sanda di Istora Senayan Jakarta. Pasalnya, dua atlet binaan Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), berhasil melaju ke babak final.

Mereka adalah Junita Malau di kelas 48 kg dan Moria Manalu yang turun di kelas 65 kg. Junita sukses menembus partai final setelah mengalahkan atlet wushu India, Sanathoi Devi Yumnam dengan dua ronde langsung.

Di partai final, Junita akan berhadapan dengan atlet Vietnam, Chinh Nguyen Thi yang mengalahkan atlet Mesir, Mayada Aly Ahmed Elzawawy melalui pertarungan tiga ronde.

"Ini merupakan pertemuan kedua saya dengan Yumnam. Saya bertarung lebih agresif tapi juga lebih sabar menghadapi dia yang memang kebanyakan menunggu. Sehingga, bisa menang," ucapnya si Jakarta Kamis malam (20/11).

Ia pun berjanji bakal bertarung lebih agresif, dan akan mempelajari gaya bertarung Nguyen Thi. Selain Junita yang lolos ke final, ada juga Moria Manalu yang turun di kelas 65 kg. Moria mengalahkan atlet Mesir, Yasmein Ahmed Shaaban Ahmed Anbar melalui pertarungan tiga set.

Adapun dua atlet yang gagal, yakni Hertati, setelah dinyatakan kalah TKO di kelas 52 kg akibat mengalami patah tulang hidung saat berhadapan dengan atlet Iran, Sohila Mansouryan Semiromi. "Hertati tidak akan bertanding lagi meski kelas 52 kg menggunakan sistem round robin. Ia mengalami luka terbuka. Kalaupun sembuh dan bertanding lagi, takutnya akan mengakibatkan cedera yang lebih parah," kata Sekjen PB WI, Iwan Kwok.

Moria bisa mengklaim medali emas jika ia berhasil mengalahkan Maryam Hashemforoud di pertandingan kedua. Partai final sendiri akan berlangsung serempak untuk semua kelas pada Jumat (21/11) malam.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA