Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Wushu Rajawali Sakti Jemput Bola Regenerasi Atlet

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Selasa, 16 Mei 2017, 20:41 WIB
rmol news logo Olahraga wushu dalam beberapa tahun terakhir terus berkembang. Sasana wushu pun tumbuh subur di beberapa daerah. Salah satunya sasana Rajawali Sakti yang bertempat di Jakarta.

Sasana yang berlokasi di sebuah mall ini, tidak berorientasi bisnis semata. Sasana ini juga mencetak atlet elit wushu di dalam negeri dan terus menjalankan regenerasi atlet.

Hal ini sebagaimana disampaikan  pemilik Sasana Rajawali Sakti Herman Wijaya, saat ditemui di lokasi, Selasa (16/5).

"Kami terus melakukan pembinaan atlet. Mulai dari usia lima atau enam tahun. Karena wushu membutuhkan kelenturan tubuh. Jadi harus mulai dari usia muda. Ini salah satu langkah kami mencari bibit bibit atlet muda yang potensial, untuk masa depan wushu Indonesia," ujarnya.

Herman menambahkan, saat ini terdapat sekitar 150 atlet binaan yang ada di sasana rajawali sakti. Diantaranya, David Hendrawan yang sukses meraih medali emas untuk DKI Jakarta pada PON 2016 di Jawa Barat. Termasuk, Nadya Permata yang meraih dua perak pada Kejuaraan Dunia Junior 2016 di Bulgaria dalam nomor Golok dan Toya. Atlet wanita 17 tahun ini kini meraih peringkat tiga di PON 2016 Jabar.

"Kami yakin akan banyak lagi atlet atlet berprestasi yang akan muncul dalam beberapa tahun ke depan. Karena di bawah David dan Nadya sudah banyak atlet junior yang siap naik kelas. Jadi ini sinyal positif untuk regenerasi atlet wushu," ungkapnya.

Dengan sederet prestasi yang pernah diraih. Herman yakin wushu akan menyumbang medali pada SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia dan Asian Games 2018 Jakarta-Palembang. Untuk itu, pihaknya siap membantu segala macam kebutuhan atlet nasional dalam melakukan latihan persiapan tampil di kedua ajang multi event tersebut.

"Banyak atlet nasional yang latihan di tempat kami. Saya persilakan bisa gunakan fasilitas di sini sepuasnya. Karena kami gunakan semua perlengakapan atlet yang bersatandar internasional. Sehingga bisa fokus latihan dan tidak takut cidera. Karena perlengkapan sangat penting bagi wushu," pungkasnya. [sam]‎

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA