Pebalap Tim Ducati itu tak mau larut atas kegagalannya pada MotoGP Jepang, di Sirkuit Montegi, akhir pekan lalu.
Perburuan posisi
runner-up akan dimulai di MotoGP Australia. Sementara persaingan juara musim 2018 sudah berakhÂirsetelah Marc Marquez memasÂtikan diri sebagai pemenang.
Marquez menang mudah, setelah Dovizioso terjatuh di puÂtaran kedua dari akhir di Sirkuit Motegi. Insiden itu melenggangÂkan Marquez ke tangga juara.
Yang dikhawatirkan, Rossi yang finis keempat sukses mendekati pebalap Ducati itu di papan klasemen. Rossi kini menjadi momok yang menakutkan baginya. "Sekarang aku harus melihat posisi kedua karena Valentino Rossi selalu bisa bersaing," ucap Dovizioso di
MotoGP.com. Seperti diketahui, rider berusia 32 tahun itu menempati posisi kedua dengan torehan 194 poin, hanya unggul sembilan poin dari Rossi di urutan ketiga. "Dia adaÂlah pebalap Yamaha tercepat dan kami harus berhati-hati dengan dia," ungkap Dovi.
Selain Rossi, Sirkuit Phillip Island juga menjadi momok tersendiri, sebab kurang raÂmah terhadap Ducati. Sejumlah kekhawatiran tersebut merupaÂkan tantangan besar yang akan dihadapi Dovizioso.
Namun Rossi justru memuji Cal Crutchlow dan Alex Rins yang masing-masing naik podiÂum kedua dan ketiga di Motegi. Dia merasa kalah cepat dari keduanya.
"Mereka terlalu cepat bagi saya. Finis keempat jadi poin yang bagus di klasemen. Saya merasa melakukan balapan yang bagus, karena bisa menÂjaga kecepatan hingga akhir. Sayangnya, pembalap lain lebih cepat," kata rider berjuluk
The Doctor ini. ***
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: