Dalam pertandingan itu, Hendra-Ahsan sempat tertinggal jauh di interval game pertama, meskipun berpeluang untuk mengejar pada kedudukan 17-19, namun game pertama diamankan Huang-Wang. Di game kedua, Hendra-Ahsan mengubah strategi permainan dengan memperlambat tempo, cara ini berhasil, mereka amankan game kedua.
Di game penentuan, Hendra-Ahsan kembali tertinggal hingga saat-saat genting, 16-19. Namun di sinilah mereka menunjukkan kematangan sebagai pemain berpengalaman. Hendra-Ahsan tampil tenang dan menyamakan kedudukan hingga 19-19 dan akhirnya menutup game ketiga dengan kemenangan 21-19.
"Intinya jangan menyerah dulu, usaha terus dapat satu demi satu poin. Selain itu, coba main di pola kami sendiri, jangan terbawa pola main mereka, diatur polanya," kata Hendra, dilansir
badmintonindonesia.org.
"Di game pertama mau ajak main cepat-cepatan, dan kami memang kalah cepat dari mereka. Kami ubah tempo mainnya di game kedua dan ketiga. Waktu kalah di game kedua, mereka lebih siap di game ketiga, tapi di akhir-akhir kami lebih tenang," lanjut Ahsan.
Pasangan unggulan keempat dari Jepang, Takeshi Kamura-Keigo Sonoda, akan menjadi lawan Hendra-Ahsan di babak kedua. Pada pertemuan terakhir di Malaysia Open 2018, Hendra-Ahsan dikalahkan dengan skor 14-21, 16-21.
[lov]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: