Keputusan itu diambil karena dia harus menjalani perawaÂtan atas penyakit sindrom Gilbert, sebuah penyakit genetik gangguan hati ringan. Di mana hati tidak memproses zat yang disebut bilirubin dengan baik.
Tak disangka, penyakit yang berpotensi lama dalam peÂnyembuhannya. Folger bahkan sudah kembali ke lintasan balap sebagai pebalap tes Yamaha.
Rider berusia 25 tahun itu ikut dalam tes pascamusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, 20-21 November lalu absen di tes MotoGP di Jerez pada 28-29 November.
Rencananya, Folger bakal kembali di tes Sepang pada Februari tahun depan. "Saya pikir kami harus menunggu sedikit," ujar Folger seperti dikutip situs resmi
MotoGP. Setelah menjalani tes di Valencia, Folger mengaku motor Yamaha YZR M1 yang dipakainya berbeda dibandingkan yang lama. Dia bilang motornya kini lebih halus saat gigi pertama. "Penting buat saya mengenal motor baru. Mungkin perlakuan saat menarik gas pertama kali caranya berbeda. Cara menggunakan power berbeda," ujar pebalap asal Jerman ini. Terkait bagaimana peluang dapat kembali membalap pada MotoGP 2019, Folger kemungkinan akan mendapatkan fasilitas wildca rd. Akan tetapi dia harus lebih dulu membuktikan kecepatannya. ***
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: