Bagaimana tidak? Mayweather hanya butuh waktu 140 detik untuk menumbangkan Tenshin Nasukawa, dalam laga eksibisi, malam tahun baru.
Padahal, laga tersebut direncanakan berlangsung tiga ronde denÂgan durasi tiga menit setiap ronde.
Sayangnya, akibat pukulan Mayweather, tim kickboxer Jepang itu melemparkan handuk putih tanda menyerah. Pertarungan pun segera diakhiri.
Mayweather tak mau menangÂgapi serius pernyataan Amir Khan. Menurutnya, duel itu hanya buat senang-senang. "Ini semua hanya hiburan semata kami senang-senang kok," ujar Mayweather dilansir
Reuters. "Fans di Jepang, mereka menginginkan ini terjadi, jadi saya terima saja. Sekali lagi, saya sudah pensiun dan masih memegang rekor 50 laga tak terkalahkan," sambungnya.
Untuk diketahui, duel yang berlangsung di Saitama Arena, Tokyo, Senin (31/12/2018) malam waktu setempat, hanyalah laga eksebisi untuk merayakan pergantian tahun.
Mayweather yang sudah penÂsiun dua tahun lalu dihadapkan dengan Nasukawa yang meruÂpakan juara Mixed Martial Art (MMA) kickboxer.
Meski bukan laga serius,
The Money-julukan Mayweather mendapatkan bayaran fantastis. Besarnya, diklaim mencapai 125 juta Dolar ASatau setara Rp 1,8 triliun. Sementara Nasukawa 'cuma' dibayar 7 juta Dolar AS atau setara Rp 101,2 miliar.
Namun, pertarungan itu mengiÂkuti aturan tinju. Nasukawa dilarang menendang. Jika tetap melanggar, terancam kena denda 5 juta Dolar ASatau setara Rp 72,3 miliar. ***
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.