Antisipasi itu berupa pemeÂcatan pelatih mereka, Milovan Rajevac, tak lama setelah War Elephants takluk 1-4 dari India di laga perdana penyisihan Grup A Piala Asia, Minggu (6/1).
Proses pemecatan yang terjadi hanya berselang beberapa jam dari kekalahan tersebut sejatinya bukan hal yang baru dan mengeÂjutkan bagi timnas Thailand. Sebab, pihak FAT sejatinya suÂdah kecewa terhadap kinerja eks pelatih timnas Ghana itu sejak Thailand gagal menjuarai Piala AFF 2018 setelah disingkirkan Malaysia di semifinal.
Presiden FAT, Somyot Poompanmoung mengaku, dua kegaÂgalan tersebut adalah alasan kuat bagi pihaknya untuk memecat Rajevac meski kontraknya baru akan habis 2020. Tujuannya, agar skuad Thailand bisa bangÂkit dari keterpurukan di bawah asuhan pelatih yang baru.
"Kami berlaga di turnamen terbesar di Asia. Ini adalah hal yang kami tunggu sangat lama. Saya mengumumkan pemutusan kontrak pelatih kepala, Milovan Rajevac dan menunjuk Sirisak Yodyardthai untuk melanjutÂkan tugas dengan tim," tulis Somyot dalam situs resmimya, kemarin.
Di bawah asuhan Yodyardthai, Thailand masih akan menjalani dua laga di Grup A pada gelaran Piala Asia 2019. Yaitu melaÂwan Bahrain (10/1) serta Uni Emirates Arab (14/1).
Posisi Thailand saat ini beÂrada dalam kondisi kritis karena menempati dasar klasemen. Sementara India memimpin Grup A setelah menang telak 4-1 atas tim negeri gajah putih itu.
Dalam laga Al Nahyan Stadium, Minggu 6 Januari 2019 lalu, gol pembuka India dicetak Sunil Chhetri lewat titik penalti di menit ke-27. Namun Terasil Dangda berhasil menyaÂmakan kedudukan menjadi 1-1 di menit 33.
Skor tersebut bertahan sampai turun minum. Di babak kedua, India menggila. Tiga gol tambaÂhan berhasil dilesakkan.
Chhetri mencetak gol keduanÂya dalam pertandingan itu saat paruh waktu kedua baru berjalan 1 menit. Anirudh Thappa lalu membawa India menjauh dari Thailand dengan gol di menit 68. Jeje Lalpekhlua menggenapi kemenangan India menjadi 4-1 dengan golnya di menit 80. Skor 4-1 bertahan sampai laga selesia. Kemenangan membuat India memuncaki klasemen sementara dengan tiga poin. Sedangkan Bahrain dan UEA yang bermain imbang 1-1 di laga sebelumnya berurutan duduk di posisi dua dan tiga. Sedangkan Thailand menjadi juru kunci. ***
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: