Padahal, di laga ini Heat daÂtang sebagai tim tamu yang memiliki pertahanan terbaik ketujuh di Wilayah Timur.
Tapi catatan itu tidak berlaku buat Atlanta mengingat para peÂmain tuan rumah dengan leluasa melepaskan tembakan dengan sempurna.
Di kuarter pertama, Atlanta memimpin 23 poin atau unggul tujuh angka dari Heat. Di kuarter kedua, tim tamu mencoba memÂperkecil kedudukan menjadi 38-37.
Meski hanya terpaut satu bola, para pemain Heat tidak mampu memaksimalkannya. Pasalnya, dua kuarter berikutÂnya Atlanta malah menambah pundi-pundi poinnya sekaligus menutup pertandingan dengan 106-82.
Pada laga ini T. Young menjaÂdi aktor kemenangan tuan rumah sekaligus top skor di pertandÂingan ini dengan mengoleksi 19 poin, dua rebound, dan dua assist. Sementara di kubu Heat, J. Winslow mencetak 13 angka, lima rebound, dan tiga assist.
Sedangkan bintang Heat, Dwyane Wade hanya menÂgoleksi 11 poin, empat rebound, dan tiga assist. Meski kurang memberikan kontribusi besar di pertandingan ini, namun pemain berusia 36 enam tahun mencatatÂkan torehan dalam buku sejarah NBA.
Wade telah bergabung menÂjadi pemain ketiga dalam sejarah NBA yang telah mengoleksi 20 ribu poin, 5 ribu assist, 1.500 steal, 800 blok, dan 500 lemÂparan tiga angka. Dia berada di belakang Michael Jordan dan LeBron James.
Kendati mampu mencetak rekor baru, namun kontribusi yang diberikan Wade tidak mampu mengangkat Heat keluar dari jurang kekalahan. Heat kini tetap tak bergerak dari posisi enam dengan 19 menang dan 19 kalah. ***
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: